Pasang Iklan Di Sini

Wednesday, April 23, 2014

Analisis Protein secara kualitatif dan kuantitatif

(Dijual sebuah Counter di dalam City Mall Tangerang, ukuran 2 x 2 meter. Harganya sangat murah, hanya Rp 110 juta saja. Cocok untuk usaha di dalam Mall. Hubungi: 0818111368 / 02190450533. Pin bb: 7dfe719a. Foto counter menyusul. Bagi yang membantu memasarkan, akan dapat komisi.)

======================================================
Dijual biji jagung Popcorn ukuran:
1. 200 gram   = Rp. 8.000,-
2. 250 gram   = Rp. 10.000,-
3. 500 gram   = Rp. 20.000,-
4. 1000 gram = Rp. 40.000,-

Bagi yang berminat hubungi : 089652569795 / pin bb: 7dfe719a / hubungi email : ricky_kurniawan01@yahoo.com

Analisis Protein

Analisis Protein ada 2 macam yaitu secara kualitatif dan secara kuantitatif. Secara kualitatif, hanya untuk mengetahui di dalam sampel apakah terkandung protein atau tidak sementara secara kuantitatif, selain untuk mengetahui ada tidaknya perotein juga untuk menetahui berapa jumlah protein yang ada dalam sampel.

Analisis protein secara kualitatif ada 9 cara yaitu:
1. Reaksi biuret
Biuret berasal dari kata bi yang berarti dua dan uret yang berarti urea. jadi biuret berarti dua urea. Reaksi biuret berdasarkan danya ikatan peptida dalam protein, oleh karena itu reaksi buret merupakan reaksi umum untuk semua jenis protein. Reaksi biuret menunjukkan reaksi berwarna ungu, merah ros sampai merah jambu dengan ion tembaga dalam larutan alkali. Kepada larutan protein ditambahkan larutan tembaga sulfat, garam signette dan kalium hidroksida. Ion tembaga membentuk ikatan kompleks dengan ion tartrat, tetapi kalah kuat dengan ikatan kompleks antara ion tembaga dengan ikatan peptida.

2. Reaksi Ninhidrin
Reaksi Ninhidrin harus didahului oleh reaksi hidrolisis protein, karena reaksi ninhidrin berdasarkan adanya asam amino. Dengan demikian reaksi Ninhidrin merupakan reaksi umum untuk protein. Campuran asam amino dalam larutan hidrolisat suatu protein dapat dideteksi dan diidentifikasi dengan reaksi ninhidrin secara kromatografi.



3. Reaksi Warna Protein
Reaksi warna protein tergantung jenis asam amino tertentu

4. Reaksi Millon
Reaksi antara protein dengan merkuri nitrat dalam asam nitrat dan natrium nitrit, timbul warna merah. REaksi ini berdasarkan pada reaksi merkuri fenolat dan senyawa nitro. Reaksi Millon terjadi jikaprotein mengandung tirosin yang merupakan asam amino yang mengandung fenol.

5. Reaksi Xantoprotein
Merupakan reaksi antara protein dan asam nitrat, timbul hasil akhir warna kuning. Reaksi tersebut berdasarkan reaksi nitrasi asam amino aromatik seperti fenilalanin, tirosin dan triptofan.

6. reaksi diazotasi menurut Pauli
Merupakan reaksi antara protein dengan larutan garam diazonium, timbul hasil akhir berupa warna kuning sampai coklat karena timbulnya zat warna azo. Reaksi diazotasi ini terjadi jika protein mengandung tiroson atau histidin. Larutan garam diazonium diperoleh dari reaksi antara asam sulfanilat, asam klorida dan asam nitrit.

7. Reaksi Sakaguci berdasarkan adanya arginin

8. Reaksi Ehrlich berdasarkan adanya triptofan

9. Reaksi Nitroprusid berdsarkan adanya metionin, sistin dan sistein yang mengandung belerang


Analisis Protein secara kuantitatif yaitu:
1. Reaksi biuret
Berlaku untuk semua polipeptida, protein dan proteida, karena semua mengandung ikatan peptida, dapat dikembangkan menjadi metode kolorimetri yang sifatnya kuantitatif. Untuk melihat adanya ikatan peptida, reaksi biuret telah digunakan untuk mengikuti proses hidrolisis dalam pembuatan hidrolisat protein dalam industri makanan. Hidrolisat protein hewani misalnya boillon yang dibuat pabrik maggi, hidrolisat kedelai yang dibuat di Jepang adalah contoh dari hidrolisat protein nabati.

2. Reaksi Ninhidrin
Berlaku untuk semua polipeptida, protein dan proteida, karena hidrolisatnya mengandung asam amino, dapat dikembangkna menjadi kolorimetri yang bersifat kuantitatif untuk menetapkan kadar dari tiap jenis asam amino. Alat "Amino Acid Analyzer" menggunakna resin dowex 50 untuk memisahkan jenis-jenis asam amino, yang langsung mengalami reaksi ninhidrin, dan kadar asam amino diukur secara kolorimetri dengan alat optik

3. Metode Kjedahl
Digunakan secara rutin untuk menentukan kadar protein makanan. Kadar protein ditentukan atas dasar kadar nitrogen. Protein mengandung rata-rata 16 % nitrogen.

Prinsip metode Kjedahl adalah :
1. Nitrogen organik dalam protein didestruksi menjadi nitrogen anorganik berbentuk NH3
2. NH3 dipisahkan denganc ara destilasi uap air
3. Kadar nitrogen ditentukan dengan titrasi
4. Perhitungan Kadar protein atas dasar kadar nitrogen
5. Oleh karena protein makanan mengandung rata-rata 16 % N, maka kadar protein = 100/16 x kadar N = 6,25 x kadar N.
6. Protein nabati umumnya mengandung N lebih dari 16 %, sehingga faktor untuk memperhitungkan kadar protein adalah kurang dari 6,25.

Faktor untuk memperhitungkan kadar protein dalam beberapa bahan makanan:
- Beras = 5,95
- gandum = 5,83
- kacang tanah = 5,46
- Kedelai = 5,71

Destruksi
- Destruksi dilakukan secara oksidasidegan asam sulfat dan katalis akan mengubah nitrogen organik menjadi nitrogen anorganik berbentuk NH3. Oksidasi dilakukan dalam tabung Kjedahl.
- Atom karbon teroksidasi melalui warna hitam dan hangus kemudian hilang sebagai gas karbondioksida.
- Atom hidrogen teroksidasi menjadi uap air, dan nitrogen tidak hilang sebagai gas nitrogen, tetapi sebagai NH3 yang larut dalam asam sulfat sebagai garam amonium sulfat
- Nitrogen sebagai gugus amino mudah teroksidasi menjadi NH3, tetapi Nitrogen dalam ikatan siklik misalnya indol dalam triptofan, imidazol dalam histidin, pirolidin dalam prolin, tidak mudah teroksidasi menjadi NH3. Untuk mengoksidasi nitrogen siklik diperlukan katalis tertentu.

Tanda proses oksidasi selesai:
Selama proses oksidsai, asam sulfat direduksi mejadi gas SO2, tetapi apabila proses oksidsai telah selesai, asam sulfat akan terurai menjadi SO3 dan H2O . Gas SO3 yang berwarna putih keluar dari tabung Kjedahl, dan larutan amonium sulfat terlihat jernih. Selanjutnya reaksi dibiarkanberlangsung terus selama 10 menit untuk penyempurnaan.

Distilasi uap
Tujuan dari distilasi uap adalah untuk memisahkan amoniak dan ditampung dalam larutan HCl atau larutan asam sulfat yang telah diketahui miliekivalennya dan dalam keadaan berlebihan yang diperiksa dengan indikator.
Catatan selama distilasi uap: Jika digunakan Hg (raksa) dalam katalis, maka distilasi uap dari amoniak tidak akan sempurna karena sebagian dari amoniak bereaksi dengan Hg membentuk kompleks. Untuk mengatasi gangguan ini, ke dalam larutan NaOH yang ditambahkan sebelum distilasi, ditambahkan larutan Na tiosulfat agar amoniak yang terikat oleh Hg dapat dilepaskan karena kompleks Hg dengan tiosulfat lebih kuat.

Titrasi
Titrasi sisa asam dengan asam klorida 0,1 N sehingga banyaknya amoniak adalah selisih antara jumlah awal asam dengan sisa asam.
Perhitungan: Kadar protein adalah kadar nitrogen dikalikan faktor 6,25.

Metode Elektroforesa
 Tujuan
Untuk memisahkan jenis-jenis protein misalnya albumin, globulin, prolamin dan glutenin, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Dengan metode kromatografi hanya mungkin memisahkan molekul molekul kecil seperti gula, asam amino dan sebagainya, akan tetapi tidak mungkin memisahkan makromolekul seperti protein, karena cairan eluasi tidak mampu menggerakkannya. Untuk menggerakan makromolekul seperti protein dan polisakarida perlu menggunakan tenaga listrik.


1 comment:

  1. lengkap sekali gan. makasih.
    Sekedar ingin sharing tentang minuman berenergi kratingdaeng, yang merupakan salah satu minuman energi Indonesia dan minuman berenergi yang tidak berbahaya.
    Tentunya kandungan yang tedapat dalam minuman berenergi kratingdaeng berasal dari bahan gula alami, sehingga siapapun yang mengkonsumsinya tak perlu khawatir dengan kratingdaeng minuman berenergi aman tidak berbahaya satu ini.
    Karena sudah teruji kandungannya hanya terdiri dari kafein yang kurang dari 1 cangkir. Jadi, minuman berenergi aman tidak berbahaya kretingdaeng akan memberikan manfaat yang baik untuk stamina dan penambah energi bagi tubuh.
    Info selengkapnya tentang kratingdaeng, silakan klik DISINI>> Minuman Berenergi Aman Tidak Berbahaya.
    Informasi Tambahan
    Bagi Anda yang suka dengan perhiasan yang selain emas, silakan datang dimari, ada berbagai jenis perhiasan wanita yang cantik bila dikenakan, seperti perhiasan xuping, perhiasan titanium, dan masih banyak lagi lainnya.
    Semua itu hanya ada di Toko Perhiasan Sefir yang aman dan terpercaya dan merupakan tempat perhiasan yang berseni tinggi.
    Informasi selengkapnya silakan klik DISINI>> Toko Perhiasan Online SEFIR.

    ReplyDelete