Pasang Iklan Di Sini

Tuesday, July 2, 2013

(6) 38 BERKAH UTAMA, ARTI DAN PENJELASANNYA

(Dijual sebuah Counter di dalam City Mall Tangerang, ukuran 2 x 2 meter. Harganya sangat murah, hanya Rp 110 juta saja. Cocok untuk usaha di dalam Mall. Hubungi: 0818111368 / 02190450533. Pin bb: 7dfe719a. Foto counter menyusul. Bagi yang membantu memasarkan, akan dapat komisi.)

======================================================
Dijual biji jagung Popcorn ukuran:
1. 200 gram   = Rp. 8.000,-
2. 250 gram   = Rp. 10.000,-
3. 500 gram   = Rp. 20.000,-
4. 1000 gram = Rp. 40.000,-

Bagi yang berminat hubungi : 089652569795 / pin bb: 7dfe719a



6. Attasammapanidhi ca
Menuntun diri ke arah yang benar

Seseorang hendaknya memiliki pengendalian diri yang kuat dalam pikirannya, menjalankan sila dengan baik, penuh kewaspadaan, dan memilii kebijaksanaan.

Seluruh rangkaian kehidupan manusia akan terus-menerus berlangsung di dunia ini. Sebagian orang mencemari kehidupannya, merek amenghancurkan diri mereka sendiri dengan berbagai cara. Ada yang kecanduan mengkonsumsiminuman keras dan obat terlarang yang menghancurkan masa depan mereka. Orang yang gemar berjudimenyia-nyiakan keberuntungan dan kebahagiaan dirinya sendiri dan keluarganya.
Sebagian lain memilih jalan hidup kriminal dan akhirnya harus mengenyam dalam penjara bahkan kondisi yang lebih buruk. Ada pula yang membenamkan diri tanpa tujuan dan tak memiliki tujuan hidup.

Orang tersebut tidak mampu memikul beban hidup yang menimoanya. Mereka ibarat kapal yang berlayar tanpa kemudi.


Sebaliknya ada orang yang memiliki disiplin, pengertian dan pengendalian diri, menjalani hidup dengan baik. Mereka menyadari apa yang harus dicapai dalam hidupnya. Sebagai contoh, orang mengejar keberhasilan duniawi. Memberikan perhatian penuh pada tujuan yang ingin dicapai. Sebagian menekuni profesinya, merencanakan masa depan dengan hati-hati. Pikirannya tdak pernah goyah dengan sasaran yang telah ditetapkan. Mereka memperoleh kesuksesan duniawi-kekayaan, kekuasaan, kemasyhuran.

Sementara sebagian orang bertujuan menuju keberhasilan duniawi, ada juga yang bertekad berhasil dalam spiritualnya.

Keberhasilan dicapai melalui keputusan yang mantap untuk melangkah ke arah tujuan yang diinginkan dalam kehidupan. Sekali keputusan ditetapkan, mereka bekerja keras untuk mencapai sasarannya.

Di sini, Sang Buddha telah menunjukkan bahwakeberhasilan harus dicapai melalui arah tujuan yang mantap. Orang lain dapat memberikan petunjuk dan saran. Namun, keberhasilan harus dilakukan oleh orang itu sendiri.

Pada saat seseorang dapat menuntun dirinya sendiri ke arah yang benar, ia tidak akan ragu-ragu, ia tidak akan goyah oleh keragu-raguan dan ketidak pastian. Ia memiliki kepercayaan diri. Ia tidak bergantung pada orang lain aatau kekuatan lain di luar dirinya. Mereka yang memiliki tujuan yang benar, tidak akan mengikuti jalan yang salah dan tidak memanjakkan diri dengan perbuatan-perbuatan yang tercela.


Bila kebajikan seseorang telah tertanam dengan kuat, mereka harus senantiasa waspada dan menghindari kemungkinan-kemungkinan yang dapat menjauhkan diri mereka dari jalan yang benar. Mereka harus selalu waspada dalam setiap kesempatan untuk meyakinkan bahwa mereka berjalan di arah yang benar denagn mantap.

Oleh karena itu, melangkah di dalam arah yang benartiadklah cukup. Mereka harus senantiasa waspada dengan kemajuan yang diperoleh, agar tidak tersesat.

Setiap orang harus berhasil dalam kehidupannya dengan mulai melatih diri di jalan benar sejak dini.
Meskipun seseorang telah tersesat namun ia tetap dapat mengubah jalan hidupnya ke hal-hal yang positif. Sang Buddha dalam hal ini telah menjelaskan bahwa seseorang yang menuntun dirinya kea rah yang benar adalah berkah utama.

No comments:

Post a Comment