DIBUTUHKAN SEGERA KARYAWAN UNTUK MENJAGA TOKO DI DAERAH DEPOK , PRIA / WANITA MINIMAL LULUSAN SMP
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
PALING LAMBAT TANGGAL 31 MARET 2015
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
======================================================
Dijual biji jagung Popcorn ukuran:
1. 200 gram = Rp. 8.000,-
2. 250 gram = Rp. 10.000,-
3. 500 gram = Rp. 20.000,-
4. 1000 gram = Rp. 40.000,-
Bagi yang berminat hubungi : 089652569795 / pin bb: 7dfe719a
10 Cara mencegah pikun sejak dini
Daya ingat menurun di hari tua atau biasa disebut pikun bisa dicegah sedini mungkin. Simak, sepuluh hal yang bisa bantu mencegah pikun dan tingkatkan daya ingat, seperti dikutip dari Health.
1. Sarapan Roti Panggang
Sebuah penelitian di Tuft University menemukan bahwa mereka yang tidak mengonsumsi karbohidrat di pagi hari memiliki daya ingat yang buruk. Sel otak Anda membutuhkan karbohidrat untuk berfungsi secara optimal. Roti gandum panggang mengandung karbohidrat kompleks yang baik untuk diet dan otak Anda.
2. Olahraga Pagi Sebelum Bekerja
Menurut Sandra Aamodt, PhD, penulis "Welcome to Your Brain", olahraga meningkatkan peredaran darah ke otak dan menyuplai lebih banyak oksigen serta glukosa yang sangat dibutuhkan sebagai bahan bakar. Berdasarkan penilitian di Journal Neurobiology of Learning and Memory, Anda dapat mempelajari kosakata baru 20% lebih cepat setelah berolahraga. Disarankan untuk mengambil kelas aerobik atau kickboxing, agar Anda dapat melatih memori dengan menghafalkan gerakan yang diberikan oleh instruktur.
3. Mengonsumsi Buah Berry
Penelitian yang dipublikasikan oleh Thursday dalam Annals of Neurology, para peneliti melakukan survei survei terhadap lebih dari 16.000 wanita berusia 74 tahun. Hasilnya, penelitian itu menunjukkan bahwa wanita yang banyak mengonsumsi buah berry, daya ingatnya lebih tajam daripada yang kurang asupan berry atau strawberry.
4. Ganti Font Tulisan
Apakah Anda biasanya menggunakan font Times New Roman? Cobalah mengganti font tulisan Anda. Memfokuskan otak terhadap jenis font tulisan yang berbeda dapat meningkatkan kinerja otak. Mengubah font tulisan dari Times New Roman menjadi Comic Sans Italicized dapat melatih otak untuk lebih berkonsentrasi.
5. Browsing Ketika Jam Makan Siang
Sebuah studi di University of California menunjukkan, menghabiskan waktu selama satu jam sehari di internet dan browsing mengenai hal yang Anda sukai dapat menstimulasi bagian frontal lobe otak, yang menyimpan memori jangka pendek. Sirkuit syaraf akan lebih terangsang ketika Anda melakukan pengambilan keputusan sambil mengasah kemampuan verbal dan visual-spasial Anda.
6. Perhatikan Tempat Parkir Mobil Anda
Selalu lupa di mana Anda memarkir mobil? Cobalah cara ini untuk mengatasinya. Begitu keluar dari mobil, lihatlah ke sekeliling tempat parkir Anda, lalu gerakkan mata Anda ke kiri dan kanan setiap satu atau dua detik selama 30 detik. Latihan visual ini dapat meningkatkan memori jangka panjang Anda hingga 10%.
7. Gunakan Dental Floss Sebelum Tidur
Menggunakan dental floss secara teratur dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut, begitu pula dengan daya ingat. Apabila Anda tidak menggunakan dental floss, dapat terjadi pembengkakan di gusi dan meningkatkan risiko masuknya bakteri jahat ke aliran darah. Ketika sudah berada di dalam aliran darah, bakteri dapat menyebabkan radang di bagian tubuh termasuk otak. Gunakanlah dental floss dua kali sehari untuk mencegah hal tersebut.
8. Menjadi Seorang Pemimpin
Para peneliti dari University of New South Wales, Australia telah menemukan bahwa dengan menjadi seorang pemimpin dapat memberi perubahan struktural dalam otak dan melindungi memori di usia tua. Mereka telah membentuk hubungan antara pengalaman manajerial, efisiensi kerja yang tinggi, dan juga ukuran dari hippocampus atau yang dimaksud dengan zona otak yang bertanggung jawab untuk belajar pada usia 80 tahun.
9. Menghindari Makan Berlebihan
Seperti yang dikutip dari Daily Mail, mengonsumsi 2.100 hingga 6.000 kalori tiap hari bisa mengakibatkan pikun serta gangguan kognitif ringan saat tua nanti. Bahkan risiko kehilangan memori tersebut bisa meningkat hingga dua kali lipat. Adanya temuan tersebut menunjukkan bahwa melakukan diet rendah kalori dapat menjaga pikiran tetap tajam di masa tua nanti.
10. Minum Jus Anggur
Peneliti dari bagian psikiatrik University of Cincinnati percaya bahwa kandungan antioksidan yang terdapat pada kulit dan daging buah anggur dapat mengurangi bahkan mengembalikan memori di otak yang sudah hilang. Hasilnya, peneliti menemukan pengurangan risiko gangguan ingatan hingga 76 persen bagi mereka yang suka minum jus 3 kali seminggu.
1. Sarapan Roti Panggang
Sebuah penelitian di Tuft University menemukan bahwa mereka yang tidak mengonsumsi karbohidrat di pagi hari memiliki daya ingat yang buruk. Sel otak Anda membutuhkan karbohidrat untuk berfungsi secara optimal. Roti gandum panggang mengandung karbohidrat kompleks yang baik untuk diet dan otak Anda.
2. Olahraga Pagi Sebelum Bekerja
Menurut Sandra Aamodt, PhD, penulis "Welcome to Your Brain", olahraga meningkatkan peredaran darah ke otak dan menyuplai lebih banyak oksigen serta glukosa yang sangat dibutuhkan sebagai bahan bakar. Berdasarkan penilitian di Journal Neurobiology of Learning and Memory, Anda dapat mempelajari kosakata baru 20% lebih cepat setelah berolahraga. Disarankan untuk mengambil kelas aerobik atau kickboxing, agar Anda dapat melatih memori dengan menghafalkan gerakan yang diberikan oleh instruktur.
3. Mengonsumsi Buah Berry
Penelitian yang dipublikasikan oleh Thursday dalam Annals of Neurology, para peneliti melakukan survei survei terhadap lebih dari 16.000 wanita berusia 74 tahun. Hasilnya, penelitian itu menunjukkan bahwa wanita yang banyak mengonsumsi buah berry, daya ingatnya lebih tajam daripada yang kurang asupan berry atau strawberry.
4. Ganti Font Tulisan
Apakah Anda biasanya menggunakan font Times New Roman? Cobalah mengganti font tulisan Anda. Memfokuskan otak terhadap jenis font tulisan yang berbeda dapat meningkatkan kinerja otak. Mengubah font tulisan dari Times New Roman menjadi Comic Sans Italicized dapat melatih otak untuk lebih berkonsentrasi.
5. Browsing Ketika Jam Makan Siang
Sebuah studi di University of California menunjukkan, menghabiskan waktu selama satu jam sehari di internet dan browsing mengenai hal yang Anda sukai dapat menstimulasi bagian frontal lobe otak, yang menyimpan memori jangka pendek. Sirkuit syaraf akan lebih terangsang ketika Anda melakukan pengambilan keputusan sambil mengasah kemampuan verbal dan visual-spasial Anda.
6. Perhatikan Tempat Parkir Mobil Anda
Selalu lupa di mana Anda memarkir mobil? Cobalah cara ini untuk mengatasinya. Begitu keluar dari mobil, lihatlah ke sekeliling tempat parkir Anda, lalu gerakkan mata Anda ke kiri dan kanan setiap satu atau dua detik selama 30 detik. Latihan visual ini dapat meningkatkan memori jangka panjang Anda hingga 10%.
7. Gunakan Dental Floss Sebelum Tidur
Menggunakan dental floss secara teratur dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut, begitu pula dengan daya ingat. Apabila Anda tidak menggunakan dental floss, dapat terjadi pembengkakan di gusi dan meningkatkan risiko masuknya bakteri jahat ke aliran darah. Ketika sudah berada di dalam aliran darah, bakteri dapat menyebabkan radang di bagian tubuh termasuk otak. Gunakanlah dental floss dua kali sehari untuk mencegah hal tersebut.
8. Menjadi Seorang Pemimpin
Para peneliti dari University of New South Wales, Australia telah menemukan bahwa dengan menjadi seorang pemimpin dapat memberi perubahan struktural dalam otak dan melindungi memori di usia tua. Mereka telah membentuk hubungan antara pengalaman manajerial, efisiensi kerja yang tinggi, dan juga ukuran dari hippocampus atau yang dimaksud dengan zona otak yang bertanggung jawab untuk belajar pada usia 80 tahun.
9. Menghindari Makan Berlebihan
Seperti yang dikutip dari Daily Mail, mengonsumsi 2.100 hingga 6.000 kalori tiap hari bisa mengakibatkan pikun serta gangguan kognitif ringan saat tua nanti. Bahkan risiko kehilangan memori tersebut bisa meningkat hingga dua kali lipat. Adanya temuan tersebut menunjukkan bahwa melakukan diet rendah kalori dapat menjaga pikiran tetap tajam di masa tua nanti.
10. Minum Jus Anggur
Peneliti dari bagian psikiatrik University of Cincinnati percaya bahwa kandungan antioksidan yang terdapat pada kulit dan daging buah anggur dapat mengurangi bahkan mengembalikan memori di otak yang sudah hilang. Hasilnya, peneliti menemukan pengurangan risiko gangguan ingatan hingga 76 persen bagi mereka yang suka minum jus 3 kali seminggu.
No comments:
Post a Comment