DIBUTUHKAN SEGERA KARYAWAN UNTUK MENJAGA TOKO DI DAERAH DEPOK , PRIA / WANITA MINIMAL LULUSAN SMP
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
PALING LAMBAT TANGGAL 31 MARET 2015
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
======================================================
Dijual biji jagung Popcorn ukuran:
1. 200 gram = Rp. 8.000,-
2. 250 gram = Rp. 10.000,-
3. 500 gram = Rp. 20.000,-
4. 1000 gram = Rp. 40.000,-
Bagi yang berminat hubungi : 089652569795 / pin bb: 7dfe719a
Aturan Main Berkomunikasi dengan
Pasangan
Ini triknya membicarakan hal sensitif dengan si dia dan
tidak berakhir pada pertengkaran.
Senin, 18
Januari 2010, 10:18 WIB
Petti
Lubis, Anda Nurlaila
Pasangan
Kencan (doc. Corbis)
BERITA
TERKAIT
- Negara Terbaik Menemukan Pria Lajang
- Lima Perilaku Wanita Bisa Bikin Pria Kesal
- Mengapa 66% Wanita Ajukan Cerai Lebih Dulu
- Intip Perasaan Pria Lewat Tatapan Matanya
- Terpikat 'Berondong', Apa Salah?
VIVAnews
- Ada beberapa hal sensitif yang
sulit dibicarakan pasangan suami istri, seperti masalah keuangan, kesehatan
atau seks. Agar keluarga tetap berjalan harmonis, bagaimana cara
mengemukakan pendapat tanpa melukai perasaan orang yang kita disayangi? Jika
keliru saat membicarakannya, konflik bisa saja terjadi.
Pakar hubungan dari GALtime Deborah Dunn memberi beberapa trik bagaimana membicarakan hal-hal sensitif bersama pasangan dan tidak berakhir dengan pertengkaran.
1. Jangan menginterupsi atau memotong ucapan pasangan atau berbicara sebelum ia menyelesaikan perkataannya.
2. Ulangi perkataan pasangan (secara singkat) agar mereka tahu Anda mendengarkan apa yang ia katakan.
3. Jangan memutar mata saat mendengarkan ia berbicara. Hindari juga melakukan bahasa tubuh negatif lainnya.
4. Jika tidak mengerti atau tidak faham dengan apa yang pasangan bicarakan, jangan ragu untuk menanyakannya kembali.
5. Mulailah berbicara dengan menggunakan kalimat "saya" daripada "kamu". Hindari menunjuk-nunjuk di depannya saat mengungkapkan perasaan. Lebih elok jika menggunakan kalimat "Aku sangat kesal saat kamu tidak memperhatikanku," daripada "Kamu benar-benar membuatku kesal saat tidak mengacuhkan perkataanku,".
6. Jangan membantah dengan nada menjengkelkan atau yang bisa membuatnya ilfil. Anda tentu tak ingin membuatnya marah dan memulai pertengkaran.
Pakar hubungan dari GALtime Deborah Dunn memberi beberapa trik bagaimana membicarakan hal-hal sensitif bersama pasangan dan tidak berakhir dengan pertengkaran.
1. Jangan menginterupsi atau memotong ucapan pasangan atau berbicara sebelum ia menyelesaikan perkataannya.
2. Ulangi perkataan pasangan (secara singkat) agar mereka tahu Anda mendengarkan apa yang ia katakan.
3. Jangan memutar mata saat mendengarkan ia berbicara. Hindari juga melakukan bahasa tubuh negatif lainnya.
4. Jika tidak mengerti atau tidak faham dengan apa yang pasangan bicarakan, jangan ragu untuk menanyakannya kembali.
5. Mulailah berbicara dengan menggunakan kalimat "saya" daripada "kamu". Hindari menunjuk-nunjuk di depannya saat mengungkapkan perasaan. Lebih elok jika menggunakan kalimat "Aku sangat kesal saat kamu tidak memperhatikanku," daripada "Kamu benar-benar membuatku kesal saat tidak mengacuhkan perkataanku,".
6. Jangan membantah dengan nada menjengkelkan atau yang bisa membuatnya ilfil. Anda tentu tak ingin membuatnya marah dan memulai pertengkaran.
http://kosmo.vivanews.com/news/read/122006-aturan_main_berkomunikasi_dengan_pasangan
No comments:
Post a Comment