DIBUTUHKAN SEGERA KARYAWAN UNTUK MENJAGA TOKO DI DAERAH DEPOK , PRIA / WANITA MINIMAL LULUSAN SMP
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
PALING LAMBAT TANGGAL 31 MARET 2015
KIRIM CV KE ALAMAT EMAIL :
ricky_kurniawan02@yahoo.com
======================================================
Dijual biji jagung Popcorn ukuran:
1. 200 gram = Rp. 8.000,-
2. 250 gram = Rp. 10.000,-
3. 500 gram = Rp. 20.000,-
4. 1000 gram = Rp. 40.000,-
Bagi yang berminat hubungi : 089652569795 / pin bb: 7dfe719a
Bergaul dengan Rekan Kerja Bikin
Panjang Umur
Pekerja yang kurang bergaul, risiko kematiannya dua kali
lebih besar.
Senin, 8
Agustus 2011, 12:18 WIB
Mutia
Nugraheni
Bekerja
(inmagine.com)
BERITA
TERKAIT
- Stocking Ketat Kurangi Dengkuran
- Berlibur Bikin Seksi dan Awet Muda
- Pembuatan Jins Menantang Maut Dikecam
- Larangan Operasi bagi Perokok dan Obesitas
- Makin Fit dengan Kacang 'Ajaib'
VIVAnews - Jangan segan untuk berkumpul
dengan teman-teman kantor sepulang kerja. Membuat hubungan yang akrab dengan
rekan kerja, ternyata bisa membuat Anda berumur panjang. Ini menurut penelitian
yang dilakukan selama 20 tahun oleh tim dari Universitas Tel Aviv, Israel.
Peneliti menemukan, pekerja yang memiliki dukungan sosial yang rendah, atau bisa dikatakan kurang bergaul, risiko kematiannya lebih besar 2,4 kali dibandingkan dengan pekerja yang banyak bergaul.
Penelitian dilakukan dengan melihat catatan kesehatan 820 pekerja dewasa, usia 25-65 tahun. Mereka bekerja rata-rata 8,8 jam per hari dengan berbagai faktor risiko psikologis dan kondisi fisik. Pekerjaan mereka juga bervariasi, ada yang dari perusahaan keuangan, pelayanan kesehatan, dan manufaktur.
Mereka ditanya seputar hubungan dengan atasan dan rekan kerjan di kantor. Apakah rekan kerja atau atasannya ramah, menyenangkan, atau sebaliknya. Selama penelitian, ada responden yang meninggal dunia, sebagian besar dari mereka ternyata memiliki hubungan kurang akrab dengan atasan dan rekan kerjanya.
Menurut penelitian, kurangnya dukungan emosional di kantor, memicu pekerja mengalami kenaikan risiko kematian sebesar 140 persen, dalam 20 tahun mendatang. Hal ini dibandingkan dengan pada para pekerja yang mendapat banyak dukungan sosial di tempat kerjanya.
"Kami menghabiskan sebagian besar waktu di kantor dan tidak punya banyak waktu untuk bertemu teman di akhir pekan. Karena itu, kantor sangat penting dilibatkan dalam hal dukungan emosional dan sosial," kata Dr Sharon Toker dari Departemen Perilaku Organisasi, Universitas Tel Aviv, yang juga kepala penelitian, seperti dikutip dari Daily Mail.
Ia menambahkan, penelitian ini juga mengungkap kalau dukungan emosional menjadi indikator penting dalam hal kondisi kesehatan di masa mendatang.
Saran lain, pentingnya coffee corner, tempat para pekerja bisa duduk santai sambil mengobrol. Ini bisa menjadi ruang untuk membangun kedekatan hubungan atau setidaknya mengenal satu sama lain. Atau, dibuat informal social outing dan family gathering secara teratur.
Peneliti menemukan, pekerja yang memiliki dukungan sosial yang rendah, atau bisa dikatakan kurang bergaul, risiko kematiannya lebih besar 2,4 kali dibandingkan dengan pekerja yang banyak bergaul.
Penelitian dilakukan dengan melihat catatan kesehatan 820 pekerja dewasa, usia 25-65 tahun. Mereka bekerja rata-rata 8,8 jam per hari dengan berbagai faktor risiko psikologis dan kondisi fisik. Pekerjaan mereka juga bervariasi, ada yang dari perusahaan keuangan, pelayanan kesehatan, dan manufaktur.
Mereka ditanya seputar hubungan dengan atasan dan rekan kerjan di kantor. Apakah rekan kerja atau atasannya ramah, menyenangkan, atau sebaliknya. Selama penelitian, ada responden yang meninggal dunia, sebagian besar dari mereka ternyata memiliki hubungan kurang akrab dengan atasan dan rekan kerjanya.
Menurut penelitian, kurangnya dukungan emosional di kantor, memicu pekerja mengalami kenaikan risiko kematian sebesar 140 persen, dalam 20 tahun mendatang. Hal ini dibandingkan dengan pada para pekerja yang mendapat banyak dukungan sosial di tempat kerjanya.
"Kami menghabiskan sebagian besar waktu di kantor dan tidak punya banyak waktu untuk bertemu teman di akhir pekan. Karena itu, kantor sangat penting dilibatkan dalam hal dukungan emosional dan sosial," kata Dr Sharon Toker dari Departemen Perilaku Organisasi, Universitas Tel Aviv, yang juga kepala penelitian, seperti dikutip dari Daily Mail.
Ia menambahkan, penelitian ini juga mengungkap kalau dukungan emosional menjadi indikator penting dalam hal kondisi kesehatan di masa mendatang.
Saran lain, pentingnya coffee corner, tempat para pekerja bisa duduk santai sambil mengobrol. Ini bisa menjadi ruang untuk membangun kedekatan hubungan atau setidaknya mengenal satu sama lain. Atau, dibuat informal social outing dan family gathering secara teratur.
http://kosmo.vivanews.com/news/read/238958-bergaul-dengan-rekan-kerja-bikin-panjang-umur
No comments:
Post a Comment